Friday, February 13, 2009

Pada Kenyataannya

" maka bertasbihlah apa yang ada dilangit dan dibumi dalam mengagungkan asmaMu..............."

Dalam kondisi seperti ini, sungguh sangat mengherankan apabila sebagian dari manusia masih sibuk dalam sekat sekat yang dangkal,... sekat sekat yang membuat kita menjadi seorang yang merasa "lebih" dari yang lain....
bukankah semuanya itu sedah menjadi kehendak yang kuasa akan dunia ini dan seisinya,, lantas apalagi yang bisa membuat kita bangga akan sekat sekat itu.........................

ada kalanya dalam meniti hidup ini kita mencapai titik jennuh akan rutinitas yang kita jalani,,,,,,,,,, rutinitas yang seharusnya menjadi bekal untuk menuju ke hadapanNya......apakah yang yang menyebabkan kita menjadi jenuh........kurang ikhlaskah??? merasa sudah cukupkah? atau sudah yakin yang kit lakukan itu mendapat keridhoanNya......jangan jangan ilmu yang kita punya memang tidak mencakup masalah itu????? atau jangan jangan ada "aqidah yang tergadai pad kondisi itu??"

Saudaraku.......... aku bukanlah seorang yang pandai dalam menasehati dirimu............ engkau lebih tau makna akan hadirnya dirimu,,, akan menjadi debu yang bertebangan dan mengisi relung jiwa ku dan jiwamu atau menjadi segenggam pasir yang siap ditebarkan untuk menutup ilalang??? atau menjadi ebonhkah batu yang siap untuk mendobrak apapun yang menghadang......

As Syahid Sayid Qutb mampu menyelasaikan tafsir Fidzilalil Quran dalam penjara mesir adalah karena kuatnya dia berazam akan keyakinan yang di yakininya.......tak terbayang olehku akan betapa hebatnya beliau saat itu... tak terbayangkan olehku betapa kuatnya ruhiyah yang menyelimuti beliau........sampai suatu saat aku malu akan diriku....terbayang olehku akan masih sedikitnya bekalku yang sudah kupersiapkan untuk menghadapNya..

Jangan salahkan Dakwah akan masalah ini, jangan salahkan jamaah untuk sesuatu yang beredar,,, tapi perkuatlah dirimu agar bisa melalui jalan ini,,, kemulyaan dimata Alloh jauh lebih berharga dibanding pujian dan kritikan yang kita terima.......

Bayangkan saat kita menghadapnya dengan muka putih bercahaya yang keharumannya membuat nyaman yang disebelah kita, memberikan kehangatan dan keindahan....

izinkan aku meminta maaf yang sedalam dalamnya kepadamu.. atas kelemahanku selama ini,, atas kekuranganku dalam menjalankan amanat ini,,

izinkan aku mengungkapakan rasa penyesalanku yang membuatkan merasa malu untuk menengadahkan mukaku pada mu.......................

No comments:

Post a Comment